Saturday, January 31, 2015

5 CIRI MANUSIA YANG SELALU MENDERITA DAN 5 CIRI MANUSIA YANG BAHAGIA.

5 CIRI MANUSIA YANG SELALU MENDERITA DAN 5 CIRI MANUSIA YANG BAHAGIA.

Penulis : Arif Perdana

RENUNGAN MANUSIA YANG SELALU MENDERITA.




Ada 5 manusia yang selalu menderita:

1. Manusia yang mengira bahwa hidup ini selalu mulus.


2. Manusia yang mengira bahwa dia akan selalu menghadapi peristiwa yang diharapkan.

3. Manusia yang mengira bahwa dia akan selalu dicintai orang lain.

4. Manusia yang selalu mencintai sesuatu.

5. Manusia yang tidak bergantung kepada Allah SWT.

Untuk itu, jika kita ingin hidup bahagia, kita harus mempunyai kesiapan.

1. Siap menjalani hidup yang berliku-liku, penuh hambatan dan gangguan.

2. Siap menjalani pristiwa yang tidak diharapkan.

3. Siap dibenci orang.

4. Siap untuk tidak terlalu mencintai benda atau manusia lainya.

5. Siap menggantungkan semuanya hanya kepada Allah SWT saja.

Saudaraku, sudahkah kita siap?

FAKTA UNIK DAN ANEH MANUSIA ,TAPI SEBAGIAN BARU MENYADARINYA.

Penulis : Arif Perdana 

  • Keingintahuan dan juga Penasaran adalah sifat asli Manusia.
  • Tapi bagaimana dengan Sifat Unik Manusia ?
  • Apakah kalian udah Menyadari Sebelumnya kalo hal itu unik ?
  • Apa saja itu ?
 
1.Kematian Perhari diSeluruh Dunia diakibatkan Rokok dan Kecelakaan.

2.Manusia Mati Karena Jantung tak berdetak.

3.Menahan Napas tidak Membuatmu Mati.

4.Setiap manusia tidak dapat menjilat siku tangannya sendiri.

5. Manusia tidak bisa mengucapkan Hurup "A" dengan Bibir atas dan Bawah Menutup.

6.Manusia tidak bisa mengucapkan Huruf "F" dengan Mulut Terbuka.

7.Semua Manusia itu Pendiam tak banyak Bicara ,apabila di saat Tidur.

8.Di saat tidur ,tidak di sadari kalo semua anggota tubuh bergerak.

9.Sesuatu yang sering di gunakan Laki-laki adalah Sabun.

10.Sesuatu yang sering di Gunakan Perempuan adalah Cermin.

11.Saat memandang Bintang di malam hari ,manusia dapat Membayangkan Menggambar apa saja Pada Titik-titik Bintang Tsb.

12.Manusia baru tau kalo bintang itu Besar dan Bulat waktu Kelas 4 SD.

13.Manusia bisa menghentikan Kebiasaan Menggambar Matahari terbit diantara gunung disaat mau Memasuki SMP.

14.Saat Cowok Melihat Cewek ,Pandangannya dari Bawah Keatas.

15.Saat Cewek Melihat Cowok ,Pandangannya tertuju Kesamping dan Saku belakang.

16.Saat listrik Padam ,Hal Pertama di cari adalah Handphone daripada Senter.

17.Polisi adalah orang yang memiliki daya Pengliatan tinggi (Matrik).

18.Tanpa di sadari ,Takut adalah Perasaan yang sering Terjadi Tiap Hari.

19.Semua orang tidak memiliki rasa takut yang Berlebihan kecuali Rasa Takut tersebut sudah dipikirkan Terlebih dahulu.

20.kebanyakan dari Manusia apabila melihat Kilat Petir selalu menutupi Telinganya daripada Menutupi Matanya.

21.Perempuan memiliki Napsu yang lebih Tinggi daripada Laki-laki.

22.Hal yang tidak disukai Perempuan adalah Olahraga sedangkan Laki-laki sangat menyukainya.

23.Hal yang di sukai Perempuan adalah Berbelanja sedangkan Laki-laki sangat tidak menyukainya.

24.Kebanyakan Manusia mempunyai daya Ingin Tau yang Tinggi.

25.Manusia Tempatnya Salah dan Lupa ,sampai Manusia tersebut Lupa kalo No 7 itu tidak ada.

26.Kebanyakan dari manusia itu Tidak Teliti,Sampai harus Mengecek lagi Keatas.

27.Padahal No 7 itu ada tapi kenapa harus di cek lagi ,begitulah sifat manusia yang mudah sekali untuk di Bodohi.

28.Manusia itu suka sekali senyum-senyum sendiri ,apalagi mengingat kebodohan yang pernah Dia Buat ^_^

10 Tips Belajar Pintar

by : Arif_Perdana
Belajar mendadak menjelang ujian memang tidak efektif. Paling nggak sebulan sebelum ulangan adalah masa ideal buat mengulang pelajaran. Materi yang banyak bukan masalah. Ada sepuluh cara pintar supaya waktu belajar kita menjadi efektif.
1. Belajar itu memahami bukan sekedar menghapal
Ya, fungsi utama kenapa kita harus belajar adalah memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail pelajaran, tapi yang lebih penting adalah apakah kita sudah mengerti betul dengan semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan untuk memahami dulu garis besar materi pelajaran.
2. Membaca adalah kunci belajar
Supaya kita bisa paham, minimal bacalah materi baru dua kali dalam sehari, yakni sebelum dan sesudah materi itu diterangkan oleh guru. Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita.
3. Mencatat pokok-pokok pelajaran
Tinggalkan catatan pelajaran yang panjang. Ambil intisari atau kesimpulan dari setiap pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata kunci inilah yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran selama ujian.
4. Hapalkan kata-kata kunci
Kadang, mau tidak mau kita harus menghapal materi pelajaran yang lumayan banyak. Sebenarnya ini bisa disiasati. Buatlah kata-kata kunci dari setiap hapalan, supaya mudah diingat pada saat otak kita memanggilnya. Misal, kata kunci untuk nama-nama warna pelangi adalah MEJIKUHIBINIU, artinya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.
5. Pilih waktu belajar yang tepat
Waktu belajar yang paling enak adalah pada saaat badan kita masih segar. Memang tidak semua orang punya waktu belajar enak yang sama lo. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk berkonsentrasi penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah materi-materi baru. Sisa-sisa energi bisa digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah.
6. Bangun suasana belajar yang nyaman
Banyak hal yang bisa buat suasana belajar menjadi nyaman. Kita bisa pilih lagu yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar juga bisa kita sesuaikan. Kalau sedang bosan di kamar bisa di teras atau di perpustakaan. Kuncinya jangan sampai aktivitas belajar kita mengganggu dan terganggu oleh pihak lain.
7. Bentuk Kelompok Belajar
Kalau lagi bosan belajar sendiri, bisa belajar bareng dengan teman. Tidak usah banyak-banyak karena tidak bakal efektif, maksimal lima orang. Buat pembagian materi untuk dipelajari masing-masing orang. Kemudian setiap orang secara bergilir menerangkan materi yang dikuasainya itu ke seluruh anggota lainnya. Suasana belajar seperti ini biasanya seru dan kita dijamin bakalan susah untuk mengantuk.
8. Latih sendiri kemampuan kita
Sebenarnya kita bisa melatih sendiri kemampuan otak kita. Pada setiap akhir bab pelajaran, biasanya selalu diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi dari guru, coba jawab semua pertanyaan tersebut dan periksa sejauh mana kemampuan kita. Kalau materi jawaban tidak ada di buku, cobalah tanya ke guru.
9. Kembangkan materi yang sudah dipelajari
Kalau kita sudah mengulang materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dan kritis.
10. Sediakan waktu untuk istirahat
Belajar boleh kencang, tapi jangan lupa untuk istirahat. Kalau di kelas, setiap jeda pelajaran gunakan untuk melemaskan badan dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah selalu selingi dengan istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja memaksakan diri. Setelah istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap menerima materi baru.
Satu lagi, tujuan dari ulangan dan ujian adalah mengukur sejauh mana kemampuan kita untuk memahami materi pelajaran di sekolah. Selain menjawab soal-soal latihan, ada cara lain untuk mengetes apakah kita sudah paham suatu materi atau belum. Coba kita jelaskan dengan kata-kata sendiri setiap materi yang sudah dipelajari. Kalau kita bisa menerangkan dengan jelas dan teratur, tak perlu detail, berarti kita sudah paham.

Jan, 2015 by ArifPerdana




Sistem seleksi SBMPTN 2014/2015 dengan tata cara pendaftaran, persyaratan, ketentuan, pembagian wilayah, materi ujian tertulis dan ketrampilan, kelompok prodi dan daya tampung, dan penilaian ada lengkap di situs ini. Simak baik-baik dan mulailah mempersiapkan SBMPTN dari sekarang, sebelum terlambat.

Pola Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Pemerintah, sistem penerimaan mahasiswa baru program sarjana pada perguruan tinggi dilakukan melalui seleksi secara nasional dan bentuk lain.

Bentuk seleksi tersebut adalah Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).SBMPTN merupakan pola seleksi yang dilaksanakan secara bersama oleh seluruh Perguruan Tinggi Negeri dalam satu sistem yang terpadu dan dilaksanakan secara serentak melalui ujian tertulis.

Panduan peserta ini menyajikan tata laksana SBMPTN, yang diterbitkan untuk dipergunakan dan dicermati secara seksama oleh calon peserta yang akan mengikuti SBMPTN pada tahun ini. Dengan demikian calon peserta dapat mempersiapkan diri dalam memilih Program Studi pada PTN yang dikehendaki dan melakukan proses pendaftaran, serta mengikuti SBMPTN dengan baik.
Semoga Sukses.

Penyelenggaraan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) bertujuan untuk menyeleksi dan memperoleh calon mahasiswa yang memiliki kemampuan akademik gunan mengikuti dan menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. SBMPTN juga bertujuan untuk memberi peluang bagi calon mahasiswa lebig dari satu PTN lintas wilayah.

PERSYARATAN SBMPTN
  1. Pendaftaran: Lulus dari Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional SMA/MA/MAK atau yang setara tahun 2012, 2013 dan 2014 (tahun ini). Lulusan tahun 2012 dan 2013 harus sudah memeiliki ijazah SMA/MA/SMK/MAK atau setara. Lullusan tahun 2014 sekurang-kurangnya telah memiliki Surat Keterangan Hasil Ujian NAsional (SHKUN) dari Kepala Sekolah yang dilengkapi dengan paspoto berwarna terbaru yang bersangkutan dan dibubuhi cap sekolah.
  2. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses pembelajaran di program studinya.
  3. Penerimaan: Lulus dari Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional, lulus SBMPTN, sehat dan memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN penerima.


PEMBAGIAN WILAYAH
Wilayah I
1. Universitas Syiah Kuala
2. Universitas Malikussaleh
3. Universitas Negeri Medan
4. Universitas Sumatera Utara
5. Universitas Negeri Padang
6. Universitas Andalas
7. Universitas Riau
8. UIN Sultan Syarif Kasim
9. Universitas Jambi
10. Universitas Maritim Raja Ali Haji
11. Universitas Sriwijaya
12. Universitas Bangka Belitung
13. Universitas Bengkulu
14. Universitas Lampung
15. Universitas Negeri Jakarta
16. Universitas Indonesia
17. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
18. Institute Pertanian Bogor
19. Universitas Pendidikan Indonesia
20. Universitas Padjajaran
21. UIN Sunan Gunung Djati
22. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
23. Universitas Tanjung Pura
Wilayah II
1. Universitas Jenderal Soedirman
2. Universitas Negeri Semarang
3. Universitas Diponegoro
4. IAIN Walisongo
5. Universitas Sebelas Maret
6. Universitas Negeri Yogyakarta
7. Universitas Gadjah Mada
8. UIN Sunan Kalijaga
Wilayah III
1. Universitas Negeri Surabaya
2. Instutute Teknologi Sepuluh Nopember
3. Universitas Airlangga
4. Universitas Trunojoyo Madura
5. IAIN Sunan Ampel
6. Universitas Negeri Malang
7. Universitas Brawijaya
8. UIN Maulana Malik Ibrahim
9. Universitas Jember
10. Universitas Udayana
11. Universitas Pendidikan Ganesha
12. Universitas Mataram
13. Universitas Nusa Cendana
14. Universitas Palangkaraya
15. Universitas Lambung Mangkurat
16. Universitas Mulawarman
17. Universitas Borneo Tarakan
Wilayah IV
1. Universitas Negeri Makasar
2. UIN Aluddin
3. Universitas Hasanuddin
4. Universitas Tadulako
5. Universitas Haluoleo
6. Universitas Negeri Gorontalo
7. Universitas Negeri Manado
8. Universitas Sam Ratulangi
9. Universitas Pattimura
10. Universitas Cendrawasih
11. Universitas Khairun
12. Universitas Negeri Papua
13. Universitas Musamus

KELOMPOK DAN MATERI UJIAN
Ujian SBMPTN terdiri atas ujian tertulis dan ujian ketrampilan. Ujian tertulis berlaku bagi semua peserta, sedangkan ujian ketrampilan hanya berlaku bagi peserta yang memilih program studi bidang Ilmu Seni dan Keolahragaan.
1. Ujian Tertulis
Materi Ujian Tertulis terdiri dari :
• Tes Potensi Akademik (TPA) = Verbal dan Kuantitatif
• Tes Kemampuan Dasar Umum (TKDU) = Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris.
• Tes Kemampuan Dasar Sains dan Teknologi (TKD Saintek) = Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika.
• Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora (TKD Soshum) terdiri atas mata uji Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi.
• Campuran = TPA, TKDU, TKD Saintek, dan TKD Soshum
2. Ujian Keterampilan
• Ujian Keterampilan diperuntukkan bagi peserta yang memilih Program Studi bidang Ilmu Seni dan Keolahragaan.
• Ujian Keterampilan Bidang Ilmu Seni terdiri atas tes pengetahuan dan keterampilan bidang ilmu seni.
• Ujian Keterampilan Bidang Ilmu Keolahragaan terdiri dari tes kesehatan dan kesegaran jasmani.
• Ujian Keterampilan dapat diikuti di PTN terdekat yang memiliki program studi yang dipilih. Daftar PTN penyelenggara ujian keterampilan secara lengkap dapat dilihat di laman http://www.sbmptn.or.id.

KELOMPOK PROGRAM STUDI DAN JUMLAH PILIHAN
1. Kelompok ujian SBMPTN terbagi menjadi 3 (tiga), yaitu:
• Kelompok Ujian Saintek dengan materi ujian TPA, TKDU, dan TKD Saintek.
• Kelompok Ujian Soshum dengan materi ujian TPA, TKDU, dan TKD Soshum.
• Kelompok Ujian Campuran dengan materi ujian TPA, TKDU, TKD Saintek, dan TKD Soshum.
2. Setiap peserta dapat memilih program studi sesuai dengan kelompok ujian yang diikuti, yaitu:
• Kelompok ujian Saintek dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi kelompok program studi Saintek.
• Kelompok ujian Soshum dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi kelompok program studi Sashum.
• Kelompok ujian Campuran dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi merupakan campuran dari kelompok Saintek dan kelompok Soshum. Urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan.
3. Urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan
4. Peserta ujian yang hanya memilih 1 (satu) program studi dapat memilih program studi pada PTN
di wilayah manapun Peserta ujian yang hanya memilih 1 (satu) program studi dapat memilih program studi pada PTN di wilayah manapun
5. Daftar wilayah ujian, program studi, daya tampung setiap PTN dan jumlah peminta program studi setiap PTN tahun lalu dapat dilihat di laman http://sbmptn.or.id

Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman http://ujian.sbmptn.or.id dengan tata cara sebagai berikut:
a. Calon peserta membayar biaya ujian melalui Loket/ATM/Internet Banking/SMS Banking Bank Mandiri.
b. Calon peserta kategori 1, pada saat melakukan pembayaran harus memasukkan tanggal lahir dengan format 2 (dua) digit tanggal, 2 (dua) digit bulan, dan 4 (empat) digit tahun (contoh;01091995) sedangkan untuk calon peserta kategori 4 atau 5 harus memasukkan KAP SNMPTN 2013
c. Calon peserta membayar biaya ujian sebesar Rp. -- untuk kelompok ujian Saintek/Soshum, atau Rp. -- untuk kelompok ujian Campuran.
d. Jika calon peserta memilih program studi yang mewajibkan ujian ketrampilan maka calon peserta harus menentukan jumlah ujian ketrampilan yang diikuti sebanyak-banyaknya 3 (tiga) jenis ujian ketrampilan, baik untuk kelompok ujian Saintek, Soshum, maupun kelompok ujian Campuran.
e. Jika calon peserta mengikti ujian ketrampilan, maka harus membayar biaya ujian ketrampilan sebesar Rp. 15.000 untuk setiap jenis ujian ketrampilan.
f. Setelah melakukan pembayaran, calon peserta kategori 1 akan menerima bukti pembayaran yang berisi (a) Kode akses Pendaftaran (KAP) berupa angka sebanyak 12 digit, dan (b) PIN SBMPTN berupa angka sebanyak 16 digit. Sedangkan calon peserta kategori 4 atau 5 akan menerima PIN SBMPTN 2013 saja. KAP dan PIN SBMPTN ini bersifat sangat rahasia, tidak boleh satu kali saja. Konsekuensi kelalaian menjaga kerahasiaan KAP dan PIN SBMPTN sepenuhnya menjadi tanggung jawab calon peserta.
g. Calon peserta melakukan pendaftaran secara online melauli laman http://ujian.sbmptn.or.id dengan menyiapkan:

untuk lebih lanjutnya langsung saja klik disini

6 Hal Yang Susah Diungkapkan Pria Kepada Wanita

Jan, 2015 by ArifPerdana
Pria cenderung memiliki sikap lebih terbuka dibandingkan wanita. Tetapi ada situasi di mana pria merasa sulit mengungkapkan perasaannya.


Ketahui enam hal yang sulit diungkapkan pria ketika berada dalam situasi tertentu.
1. “Aku sayang kamu”Terdengar klise, tetapi sebagian besar pria akan merasa tidak tenang dan merasa sulit untuk mengungkapkan kalimat itu. Menjelang mengucap kalimat itu, jantung biasanya berdegup kencang disertai tangan berkeringat. Pria akan merasa takut ditolak. Jadi, jangan heran jika melihat seorang pria mukanya terlihat merah saat mengungkapkan perasaan cinta pada wanita incarannya.
2. “Hubungan ini tidak berjalan lancar”Pria biasanya akan menghindar ketika pasangannya mulai membahas kelanjutan hubungan, terutama ketika hubungan sudah tidak berjalan dengan baik. Pria juga tidak suka melihat wanita menangis di depannya karena tidak ingin menjadi pihak yang berdosa. Untuk menghindari ini, mereka biasanya memilih bersikap menyebalkan, dan menunggu hingga pasangannya memutuskan hubungan.
3. “Pakaian itu tidak bagus untuk kamu”Pria akan sulit sekali berkata jujur jika ditanya soal penampilan wanita. Jika seorang wanita meminta pendapat soal penampilan, pria pasti akan sulit berkata “pakaian itu tidak bagus untuk kamu”. Pria akan lebih “mencari aman” dengan mengatakan “lumayan” atau “bagus kok”.
4. “Aku butuh ruang”Ada kalanya seseorang membutuhkan waktu untuk diri sendiri. Bagi pria, jika ia ingin menghabiskan waktu sendiri tanpa pasangan, butuh keberanian besar untuk mengungkapkannya. Mereka tidak ingin menyakiti pasangannya saat ingin menyendiri untuk sementara waktu. Jika pria tidak pernah mengungkapkan hal ini, bisa jadi ia melakukan trik tertentu misalnya dengan alasan lembur atau ada pekerjaan di luar kota.
5. “Aku tidak suka berkumpul dengan teman-temanmu”Sebagian besar pria tidak suka berkumpul dengan teman-teman wanita pasangannya. Jika memang ‘dipaksa’ bertemu, mereka akan lebih banyak bersikap diam dan terlihat kikuk. Suasana tersebut memang tidak nyaman bagi pria. Bukan karena dia tidak menyukai teman-teman Anda, tetapi karena obrolan pasti akan kurang nyambung.
6. “Iya, kamu benar”
Ego pria yang begitu besar akan turun jika ia mengakui kalau opini Anda yang benar. Ketika beradu argumen dan fakta menunjukkan Anda benar dan dia salah, ia akan sulit untuk mengakuinya. Dalam situasi tersebut kebanyakan pria akan memilih diam.